Halo balik lagi bareng saya di Brotutor. Kali ini kita akan membahas cara membuat website, tepatnya website untuk desa dengan menggunakan OpenSID. Jadi kita disini akan menggunakan kode open source yang sudah ada dan intinya bukan membuat website untuk desa dari awal. Tapi kalo dipikir-pikir, mungkin lebih tepatnya Cara Install OpenSID ya?
Sebenarnya pada halaman resmi OpenSID di Github sudah di paparkan tentang panduan installasi source ini, nah disini saya akan memperjelas saja sekaligus mengaplikasikan installasinya pada Hosting. Sebelum menuju kesana, Tahukah kamu apa itu OpenSID?
OpenSID merupakan sistem informasi desa (SID) yang dikembangkan oleh komunitas peduli SID secara terbuka atau OpenSource. Dengan OpenSID ini, pemerintah desa akan terlihat lebih transparan dan akuntabel serta membuat masyarakat mendapatkan akses lebih baik pada informasi desa itu sendiri.
Kalo dilihat dari sisi core, OpenSID ini dibangun menggunakan PHP, untuk basis datanya OpenSID mendukung MySQL. Baiklah langsung saja kita mulai, pastikan kamu sudah memenuhi spesifikasi yang OpenSID sarankan dan mempersiapkan bahan-bahan yang diperlukan ya.
Persyaratan Server/Hosting :
Bahan-Bahan Yang Dibutuhkan :
Langkah-Langkah Pembuatan :
Jika sudah ter-extract akan nampak seperti gambar berikut
Sekarang test sendiri pada browser kamu dengan memasukan alamat domain untuk website yang dipasangi OpenSID ini. Jika tidak ada masalah, berarti pembuatan web untuk desa menggunakan OpenSID ini sukses dilakukan. Jika mengalami kesalahan, jangan sungkan berkomentar dibawah.
Oh ya, saat post ini diterbitkan, dikabarkan OpenSID sedang melakukan perombakan untuk memodernkan tampilan pada modul admin, jika kamu kurang suka dengan tema yang di usung OpenSID untuk modul halaman depannya. Mungkin saja kedepan pihak OpenSID akan memodernkannya juga.
Mungkin itu saja ya untuk pembahasan sekarang, yang jadi harapan penulis adalah semoga desa-desa kita yang agak ketinggalan dapat terbantu dengan adanya platform dari OpenSID ini. Semoga postingan ini dapat bermanfaat dan berguna khususnya buat kamu yang sedang menjalani tugas membuat website Desa :D.
Sebenarnya pada halaman resmi OpenSID di Github sudah di paparkan tentang panduan installasi source ini, nah disini saya akan memperjelas saja sekaligus mengaplikasikan installasinya pada Hosting. Sebelum menuju kesana, Tahukah kamu apa itu OpenSID?
Kalo dilihat dari sisi core, OpenSID ini dibangun menggunakan PHP, untuk basis datanya OpenSID mendukung MySQL. Baiklah langsung saja kita mulai, pastikan kamu sudah memenuhi spesifikasi yang OpenSID sarankan dan mempersiapkan bahan-bahan yang diperlukan ya.
Persyaratan Server/Hosting :
- PHP 5.x, minimal 5.3.7
Untuk saat ini OpenSID tidak mendukung PHP v7
- Apache Web Server
- MySQL 5.x
Bahan-Bahan Yang Dibutuhkan :
- Hosting dan Domain // Tergantung kebutuhan, hosting berbayar atau gratis pun bisa digunakan asalkan memenuhi kebutuhan spesifikasi untuk OpenSID dan memiliki fasilitas Database-nya. Pastikan juga domain dan hosting sudah terhubung.
- Database // Jika belum memahami pembuatan Database, kamu bisa melihat pos ini Cara membuat Database di Hosting
- OpenSID // Bisa kamu unduh dibawah. Untuk tutorial disini saya menggunakan versi 18.09. Jika ingin menggunakan versi paling baru silahkan unduh sendiri melalui halaman resmi OpenSID di Github.
File Size : 30 MB
- Pertama pastikan kamu telah mengunduh source code nya ya
- Lalu buka source code yang sudah di unduh tersebut, kemudian extract databasenya yang bernama contoh_data_awal_20180820.sql (hanya databasenya saja ya)
Jika sudah ter-extract akan nampak seperti gambar berikut
- Sekarang masuk ke halaman hosting yang kamu miliki. Lalu buka File Manager
- Lalu unggah/upload source code yang sudah kamu unduh tadi.
Perhatian, pada tutorial disini saya menggunakan alamat https://opensid.apajarpr.com yang menggunakan direktori untuk subdomain yang bernama opensid.apajarpr.com, jadi bukan pada public_html. Jika kamu ingin memasang OpenSID ini pada domain utama, simpan saja pada direktori public_html pada hosting mu.
- Tunggu beberapa saat sampai terunggah source codenya
- Setelah terunggah, sekarang extract source code tersebut
Jika source code yang sudah di unggah tidak nampak, lakukan refresh/segarkan ulang pada file manager hosting kamu
- Jika sudah di extract, silahkan tutup
- Lalu cari folder bernama desa-contoh lalu ganti nama folder tersebut dengan kata desa saja.
- Sekarang masuk ke halaman depan hosting kamu sebelumnya (Tab browser untuk File Manager jangan ditutup terlebih dahulu) dan buatlah database baru. Jika kurang paham, kamu bisa lihat postingan yang ini : Cara membuat Database di Hosting
- Setelah database terbuat, sekarang buka menu phpMyAdmin di halaman depan hosting tadi.
- Lalu buka database yang baru saja kamu buat.
Contoh, disini saya telah membuat database yang bernama apajarpr_opensid untuk database dari situs desa yang akan dipasangkan OpenSID.
- Sekarang buka menu Import. Disini kita akan melakukan impor database yang sudah kita extract sebelumnya (sebelum membuka hosting)
- Pada bagian File to import, klik tombol Pilih File
- Lalu pilih database yang sudah kita extract sebelumnya
- Jangan lupa klik tombol Go
- Jika tidak ada notifikasi kesalahan, berarti database berhasil di Import.
- Sekarang kita balik lagi ke halaman File Manager hosting kamu tadi
- Kemudian cari dan buka folder desa (ini adalah folder yang sudah kita ganti nama sebelumnya)
- Setelah folder desa terbuka, sekarang buka folder config
- Lalu cari file database.php dan edit file tersebut
- Ganti nama database, user database dan password database dengan data dari database yang sudah kamu buat sebelumnya.
Perhatian, untuk hostname biasanya dibiarkan secara bawaan saja yaitu localhost
- Jangan lupa simpan perubahan file tersebut.
- Sampai disini, proses pemasangan OpenSID telah selesai.
Sekarang test sendiri pada browser kamu dengan memasukan alamat domain untuk website yang dipasangi OpenSID ini. Jika tidak ada masalah, berarti pembuatan web untuk desa menggunakan OpenSID ini sukses dilakukan. Jika mengalami kesalahan, jangan sungkan berkomentar dibawah.
Oh ya, saat post ini diterbitkan, dikabarkan OpenSID sedang melakukan perombakan untuk memodernkan tampilan pada modul admin, jika kamu kurang suka dengan tema yang di usung OpenSID untuk modul halaman depannya. Mungkin saja kedepan pihak OpenSID akan memodernkannya juga.
Mungkin itu saja ya untuk pembahasan sekarang, yang jadi harapan penulis adalah semoga desa-desa kita yang agak ketinggalan dapat terbantu dengan adanya platform dari OpenSID ini. Semoga postingan ini dapat bermanfaat dan berguna khususnya buat kamu yang sedang menjalani tugas membuat website Desa :D.
https://www.brotutor.net/
Copyright © Brotutor - All Right Reserved
Copyright © Brotutor - All Right Reserved